Selasa, 02 April 2013

ANEH

Sesuai subject diatas, kali ini gw bakal posting soal keanehan yang terjadi disini. Di kantor gw ini.
 
Kalo gw boleh bicara lagi, gw dan daddy bakal resign akhir bulan ini. Kita berdua bukan mo pindah ke perusahaan yang sama. Ato mau menikah (hayah!) Ato malah mau mengakhiri hidup bersama (amit2!). Kita mo ngelanjutin idup masing2 dengan mimpi masing2 dan cita2 masing2.
 
Umumnya, karyawan yang mo resign, pastinya bakal menyelesaikan segala urusan plus tetek bengek yang ada di kantor sebelumnya. Biar lega memulai kerja di kantor baru. Biar yang ditinggalkan merasa ga terbebani. Betul gak? Yang punya job desk masih belom khatam, di khatamin dulu. Yang punya project belom finish, di finishin dulu. Yang punya utang di kantin, di lunasin dulu. Yang punya pacar di kantor, di putusin dulu. #eh!
 
Gw dan daddy pun begitu. Kita berjuang menyelesaikan segala urusan yang belum terselesaikan disini. Dengan power yang melebihi powernya power rangers, melebihi kekuatan bulannya sailor moon, mencoba mem finish kan pekerjaan hingga 2 bulan kedepan. Itu tekad gw dan daddy. Pokoknya kita berdua ga mau menyusahkan penerus kita nanti. Karena, untuk terjun disini aja uda cukup sulit. Dan kita berfikir, mempermudah orang lain akan mempermudah diri sendiri nantinya. Sounds great yah! Dan di 3 minggu terakhir ini kita berdua menenggelamkan diri dengan segala pekerjaan sampai rela melemburkan diri.
 
Gw fikir, apa yang gw dan daddy lakukan adalah wajar dan patut didukung serta diacungi jempol kaki. Nyatanya, apa yang kita kerjakan disini, memancing reaksi yang aneh dari rekan sekerja kita.
Beberapa rekan sekerja yang tau gw dan daddy  akan resign berlomba2 untuk meng over handle pekerjaan yang sebenarnya memang pekerjaan kita. Semua harus diselesaikan hari ini juga. Kalo bisa detik ini juga. Gw dan daddy jadi aneh sendiri. Apakah mereka fikir, karena gw dan daddy akan resign, maka gw dan daddy bakal lepas tangan sama pekerjaan yang ada? Bakal acuh sama tanggung jawab yang tersisa? Meninggalkan banyak pendingan pekerjaan dan tanggung jawab untuk orang yang masih ada, kemudian melenggang kakung berjalan ke pekerjaan yang baru.
 
HEY!! Open your eyes napa. Gw dan daddy ga se rendah itu. We're not shallow kalee. Kita masi waras inih... Masih mau bekerja hingga hari terakhir pengajuan resign. Sampai hari penghabisan disini. Ga usah pada takut lah. Kita orang bukan pengecut. Yang lari dari tanggung jawab dan masalah.
Jadi, ga usah berkerumun di depan meja kita deh. Kek pembagian sembako tau gak. Herannn deeeeeeeehhh.. >>,<<
 
gw dan daddy. (sok imut banget gw)

4 komentar:

  1. ekspresikan Mbak.
    hilangkan semua sebah dan sebal di dada.
    saya mendukung.

    BalasHapus
    Balasan
    1. huahh... senang ada yang mendukung. *terima kasih banyak*

      aneh aja pak, kita mo resign, kaya orang yang ke GAP mencuri. di cecar kemanapun kita berada. Jadi center of attention. hmm

      Hapus
    2. iya, wajar bukan yang seperti di tempat saya kalo resign paling urusan sama biro SDM lalu selesai.

      Hapus
    3. sejauh ini, saya udah 6x pindah2 kerja, proses resign juga sama kaya pak Zach. Ketemu dept kepegawaian, tentunya setelah atasan, selesai deh.

      baru kali ini...

      Hapus

Terima kasih sudah berkenan membaca curahan hati disini. Mohon maaf jika tidak berkenan atas isi postingannya. Terima kasih bila berkenan meninggalkan jejak. ^^